Sebagai anak rantau yang jauh dari kasih sayang orang tua dan belas kasihan keluarga, sudah sepatutnya belajar mandiri. Tinggal di daerah orang yang belum tentu seramah daerah sendiri haruslah memiliki kekuatan untuk bertahan hidup. Apalagi Bila menyangkut biaya hidup. Hampir semua anak kost pasti merasakannya, kengerian apabila dompet sudah tak bertuah lagi, gajian masih lama, atau uang transfer dari orang tua macet dijalan atau Gaji untuk satu bulan ternyata hanya cukup untuk satu minggu.
Bila sudah terjadi hal seperti itu, sangat berbahaya. Bisa memakan korban jiwa. Dari beberapa kasus yang serupa terdapat beberapa korban yang diberitakan di media , yaitu diantaranya : seorang anak kost ditemukan mati membiru dengan mulut penuh busa kasur di tempat kosannya karena kelapara dia memakan kasur di kamar kosannya. Kemudian Seorang Anak Rantau mencoba bunuh diri dengan memakan 1 Kg salak, anak tersebut untungnya bisa diselamatkan karena tidak tewas, hanya merasakan kenyang saja (sumber : karangan penulis) Oleh karena itu, sebelum terjadi hal seperti itu kita harus mengantisipasinya dengan cara berhemat.
Berikut adalah tips menghemat yang bisa diaplikasikan di kehidupan sehari-hari
1. Memasak
Memasak adalah cara menghemat pengeluaran yang paling mendasar. Kebanyakan dari anak kost adalah seorang Warteg (Warung tegal) Mania, bagi anak kost yang tinggal di daerah Sumatra mereka kebanyakan adalah Wardang (warung nasi padang) lovers. Sedikit dari mereka yang menjadi Masak mania dan Mancing mania (loh?). Membeli nasi di warung nasi sudah menjadi kebiasaan, tanpa disadari hal ini adalah sebuah pemborosan. Bayangkan setiap kita makan menghabiskan biaya Rp.5000-Rp.10.000 , satu hari 2x dan total sebulan kita menghabiskan Rp.600.000 hanya untuk perut saja. Tapi bila kita memasak? Pastinya lebih Murah. Anda akan menghemat Rp.100.000 sampai Rp.200.000 setiap bulannya. Kalo tidak percaya coba saja. Bila penggunaan kompor dilarang di kamar kosan anda, anda bisa mengajukan pengaduan ke KOMNASHAM (Komisi Nasional Hak Asasi Memasak). Bila anda merasa pembelian kompor terasa mahal, maka bangunlah tungku api dan memasak menggunakan kayu bakar. Keren kan kamar kosan ada tungkunya. Bila kayu bakar sudah habis, kasur dan meja bisa menjadi alternative bahan bakarnya.
2.Mengendalikan Pulsa
Anak kost atau Anak rantau pastinya selalu berhubungan dengan keluarga dari kejauhan, biasa menggunakan Handphone, Internet, Komputer atau Magic com. Sering kali pengeluaran pulsa tidak terkendali. Apalagi bagi yang hobi nelpon dan internetan. Habisnya pulsa bagaikan habisnya Cairan yang terserap sempurna oleh Charm Body Vit dengan dua sayap extra lebar di kanan dan kirinya. Untuk menghemat pengeluaran kita bisa mulai dengan mengendalikan pembelian pulsa. Yaitu dengan beberapa cara jitu.
A. Jadwalkan Beli Pulsa 1x atau 2x saja selama sebulan. Kalo sudah habis, yasudah, berpuasalah
B. Jadilah penerima telepon yang baik, bukan penelepon yang rajin
C. Putuskan hubungan Jarak jauh dengan pacar anda, hal ini sangat signifikan untuk menghemat pulsa.
D. Bila anda tidak mampu menghemat pulsa, maka jual hape anda.
3. Kurangi Berpergian
Bagi anda yang mobile, banyak teman, sering hangout, dan anak nongkrong, berhati-hatilah kantong anda jebol. Untuk menghemat anda bisa mengurangi berpergian, bila perlu anda bisa merantai kaki anda ke pilar dinding kosan. Agar anda tidak bisa kemana-mana. Dan uang anda akan awet.
4. Menghemat cucian
Hematlah pemakaian baju anda, jangan terlalu sering mencuci, akan boros membeli sabun dan pewangi. Gunakan baju sekali pakai untuk 2 atau 3 hari. Lebih bagus sampai 1 minggu. Dan untuk CD yang wajib diganti setiap harinya, anda bisa menggunakannya dengan menggunakan dua sisi. Bila satu hari anda memakai sisi yang benar, maka hari selanjutnya anda bisa membalikkan sisi yang satunya lagi, memang agak aneh kalo jahitannya kelihatan dari luar tapi ini pan CD jadi siapa juga yang mau lihat. Dan bagi yang menggunakan jasa Laundry, segera hentikan, cuci sendiri! Bila tidak bisa dihentikan mengingat pengairan di kosan anda brengsek, airnya kecil dan sering mati, anda masih bisa menghemat dengan menyelipkan beberapa potong pakaian anda ke laundrian teman kosan anda, dengan berdalih lupa atau kecampur pas dicuci, biarkan teman anda yang membayar cucian anda.
5. Jangan menggunakan bensin
Sebagai anak kost, pastilah anda memilih tempat kost yang tidak jauh dari tempat kerja ataupun kampus bila anda seorang anak kuliah. Oleh sebab itu berjalan kakilah menuju tempat kerja. Selain menyehatkan badan dan membuat kaki kita menjadi “jebrag” kita juga menghemat pengeluaran, jangan menggunakan motor, belilah satu unit sepeda. Sepeda bisa menempuh jarak yang lebih jauh dari berjalan kaki. Bila perlu Belilah satu Unit Becak, selain hemat energy dan menyehatkan, anda bisa menarik penumpang sebagai penghasilan tambahan. Hal ini membuat anda jauh lebih hemat!
6. Menabung
Bing Beng Bang yok, kita ke bank! Bang Bing Bung yok! Kita nabung.. Tang Ting Ting hey!! Jangan dihitung… Tau tau kita nanti dapat untung.. !! (loh, koq jadi lirik lagu??)
7. Pacarin Anak Ibu Kost
Salah satu Alternatif yang perlu dicoba untuk menghemat pengeluaran adalah berpacaran dengan Anak iBu kost. Anda tidak akan kesulitan dalam memperoleh makanan tambahan. Selain dari pada itu juga, Anda akan mendapat perhatian khusus sebagai penghuni kosan. Bisa jadi anda dibiarkan nunggak membayar kosan sukur-sukur bisa jadi gratis! Hebat!! Seandainya anak ibu kost tidak bisa dipacari karena sudah berumah tangga, alternative lain anda juga bisa menjadi selingkuhannya ibu/bapak kost.
Selamat mencoba, dan selamat berhemat!
Nb : untuk tips no 7 opsional, terjadi kekerasan dan pembunuhan tidak ditanggung.
Kerrenn
BalasHapus